Skip to Content

Hari Puisi Dunia Diperingati dengan Sederhana

Foto indra
files/user/762/hari-puisi-dunia-2015-di-riau.jpg
Ketua DKR,Kazzaini Ks, saat membaca puisi dalam Malam Peringatan Hari Puisi Dunia di Auditorium Dewan Kesenian Riau, Sabtu (21/3). (Foto: Defizal/ Riau Pos)

Peringatan World Poetry Day atau Hari Puisi Dunia yang ditaja mahasiswa Sekolah Tinggi Seni Riau (STSR), Sabtu (21/3), pukul 20.00 WIB berlangsung amat sederhana. Helat yang seharusnya dilaksanakan di panggung terbuka Pinang Merah itu, akhirnya dipindahkan ke auditorium Dewan Kesenian Riau (DKR), dikarenakan hujan lebat yang mengguyur Kota Bertuah Pekanbaru.

Hadir Ketua Umum DKR Kazzaini Ks yang juga didaulat membuka perhelatan tersebut. Dalam sambutannya, Kazzaini cukup salut atas upaya Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Teater dan Film STSR yang menggelar Hari Puisi Dunia tahun ini.

“Meski tanpa dana, para mahasiswa tetap berbuat untuk menggelar perhelatan itu. Usaha mereka perlu diapresiasi bersama,” ujarnya saat membuka acara.

Meski tidak terlalu ramai, seniman/budayawan, komunitas-komunitas teater, dan sastra yang hadir turut meramaikan pembacaan puisi. Selain Kazzaini membacakan sajaknya berjudul “Penyalai” dan “Aku Takkan Kehilangan”, sastrawan Taufik Ikram Jamil juga turut membacakan sajak-sajak terbaiknya. Berturut-turut pula beberapa penyair membacakan sajak seperti Yoseizal Zen, A Amesa Aryana, Bens, Fedli Aziz dan Beni Riaw, serta penyair-penyair muda dari Komunitas Paragraf dan lainnya.  

Acara yang menjadi hari raya penyair itu memang dilaksanakan setiap tahunnya. Khusus bagi HMJ Teater STSR, menjadi perhelatan pertama mereka. Salah satu panitia pelaksana acara Aidil menjelaskan, Hari Puisi Dunia yang mereka taja memberi arti penting bagi perkembangan dunia pertunjukan, terutama pertunjukan pembacaan puisi. Ini juga upaya untuk memasyarakatkan puisi sehingga bisa dikenal lebih luas lagi, terutama di kalangan generasi muda.

“Kami memang merencanakannya cukup lama dan akhirnya terwujud juga. Alhamdulillah, malam ini, peringatan Hari Puisi Dunia digelar dan dapat apresiasi para insan seni, pelajar dan mahasiswa. Mudah-mudahan tahun depan kami tingkatkan lagi,” kata Aidil.


riaupos.co, 23 Maret 2015 02.09 WIB

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler