Skip to Content

Puisi Sufi, Puisi Kesunyian

Foto edi sst
Puisi Sufi, Puisi Kesunyian
Puisi Sufi, Puisi Kesunyian

sastra-indonesia.com - "Apa perlunya teriakan bagi yang mampu mendengar bisikan" (Jalaluddin Rumi). ”Yang Mengenal Dirinya Yang Mengenal Tuhannya” (terj. dari Fihi ma Fihi oleh Anwar Kholid). Esai ini panjang lebar menguraikan perihal asal mula puisi sufi di Indonesia, sub-subtema sufi tentang cinta dan kerinduan kepada Sang Kekasih dan imaji yang membuncah dari penyair-penyair sufi ternama Timur Tengah dari Rabi'ah Al Adawiyah, Al Hallaj, Jalaludin Rumi, dsb yang mempengaruhi penyair-penyair sufi Indonesia dari Amir Hamzah, Sutardji, Abdul Hadi WM, Acep Zamzam Noor, hingga penyair Sugandi Putra.

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler