Jangan Menunggu ( Renungan )

167671_177403628957986_386059_a.jpg

Jangan Menunggu  ( Renungan )

By : Yanti SPd Chaniago

Menunggu adalah suatu kebiasaan kita,

yang sudah turun-temurun dan mendarah daging

dalam diri masyarakat kita.

Biasanya kita akan menunggu saat yang tepat,

yang menurut kita adalah waktu yang baik

untuk melakukan segala sesuatu.

Tanpa kita sadari, sebenarnya kita sudah

menyia-nyiakan waktu percuma,

dengan menunggu, menunggu, dan menunggu.

Padahal sesungguhnya kita bisa lebih baik

bila kita berusaha menciptakan kesempatan,

dibandingkan menunggu datangnya kesempatan tersebut,

yang belum tentu seperti yang kita harapkan.

Karena itu kadang kita malah menuai kekecewaan,

karena kita tidak mandapatkan sesuatu

sesuai keinginan kita.

Mulai sekarang marilah kita coba merubah

pola pikir kita ke arah yang lebih optimal.

Sebagai panduan bagi kita, bacalah uraian berikut ini,

semoga bermanfaat bagi kita semua.

*) Jangan menunggu bahagia baru kau tersenyum,

tapi tersenyumlah, maka kau akan bahagia.

*) Jangan menunggu dicintai baru mencintai,

tapi belajarlah mencintai, maka kamu akan dicintai.

*) Jangan menunggu orang memahami kamu,

tapi pahamilah orang lain dulu, maka kau akan dipahami orang.

*) Jangan menunggu bahagia dulu baru hidupmu tenang,

tapi hiduplah dengan tenang, niscaya kebahagiaan akan datang.

*) Jangan menunggu dipedulikan orang baru kau peduli,

tapi pedulilah dengan orang lain, maka kau akan dipedulikan.

*) Jangan menunggu sukses baru bersyukur,

tapi bersyukurlah, maka Insya Allah bertambah kesuksesanmu.

*) Jangan menunggu terinspirasi baru menulis,

tapi menulislah, maka inspirasi akan hadir dalam tulisanmu.

*) Jangan menunggu termotivasi baru bergerak,

tapi bergeraklah dulu, maka kau akan termotivasi.

*) Jangan menunggu ada proyek baru bekerja,

tapi berkerjalah dulu, maka proyek akan menunggumu.

*) Jangan menunggu kaya baru bersedekah,

tapi bersedekahlah, Insya Allah kekayaanmu bertambah.

*) Jangan menunggu contoh baru bergerak mengikuti,

tapi bergeraklah, maka kamu akan menjadi contoh yang diikuti.

*) Jangan menunggu bisa baru melakukan,

tapi lakukanlah dulu, maka kamu pasti bisa.

Para Pecundang selalu menunggu bukti ,

namun pemenang selalu menjadi bukti.

Sekarang pilihan ada di tangan kita, mau jadi "pecundang",

atau akan keluar sebagai seorang "pemenang"

Semoga goresan ini bermanfaat dan dapat menjadi

bahan renungan bagi kita semua.