MENTARI TAK PERNAH INGKAR
Suyatmi
Awan lembut menyelimuti bulan
Pada malam dingin yang lengang
Ilusi bermekaran menerbangkan angan
Tentang impian yang kian mengembang
Tebaran bintang menampakkan kerlip temaram
Membelai agar terlelap dalam indahnya alam
Rindu dan harapan menyatu dalam mimpi malam
Sayup semilir menembus sukma
Berbisik agar tiada lagi gulana
Belenggu akan segera sirna
Esok mentari setia menghampiri masa
Tak pernah ingkar walau sekejap
Menerangi lorong untuk mencari makna
Agar jalan tampak nyata tak lagi gelap
Yogya, 01022022 14.24 304
KERINDUAN YANG TERTIMBUN
Suyatmi
Matahari pagi hangat menyinari
Telah mengusir derita diri
Berseri menikmati sepi menepi
Seakan keramaian rasa menemani
Walau bekas luka tersisa
Namun perih mulai sirna
Tinggal menggaris samar rupa
Mentari memberi penerang alam rasa
Menunjukkan keindahan taman jiwa
Hingga bahagia selalu setia menyapa
Embun mulai mengering diterpa sang surya
Namun tangkai masih menyangga daun anggun
Bergoyang gemulai disapu bayu nan mesra
Melambai luapkan kerinduan yang lama tertimbun
Yogya, 15082021 10.31 302
KETIKA TERJAGA
Suyatmi
Ketika lelap terjaga
Senyum ramah menyapa
Memoles kasih mesra
Menyentuh relung sukma
Sekedar hadir mendekap mimpi
Tatapan lembut hangat menyelimuti
Dinginnya malam memberi fantasi
Yogya, 31082021 21.07 301
SELAKSA KERINDUAN
SUYATMI
Di tengah kerinduan yang mendalam
Tersimpan selaksa rasa penuh makna
Mengisi hari-hari yang berlari meninggalkan masa silam
Namun tiada jua melupa kenangan bersama
Kala berdua berkasih manja penuh fantasi
Menikmati indahnya alam ilusi
Hingga membawa angan mengembang menggapai mimpi
Pada pelupuk binar mata yang tak pejam juga
Tatapan jalang menembus sukma
Hingga telanjangi jiwa yang dilanda asmara
Namun tak disangka semua cepat berlalu
Tanpa sapa tiada kata diam membeku
Menyisakan jejak lara yang menyiksa
Walau setitik namun tersimpan derita tiada tara
Yogya, 29062021 09.08 299
ANGIN MENYAPU LARA
SUYATMI
Andai kelembutan angin membawa rindu ini
Lalu menyampaikan kepada pujaan yang di sana
Agar terhirup aroma asmara hingga merasuk hati
Hingga merasakan nikmat tak terperi mengisi jiwa
Andai angin berbisik tentang lara yang mendera
Membuka hati yang lama membatu
Agar tahu tentang jiwa yang merana
Andai angin menyapu lara yang kian menyiksa
Membawa melayang sampai langit biru
Agar derita segera sirna
Andai angin menyeka luka menganga
Meniup lembut menembus sukma
Sebagai pengobat perih mengiris
Hingga terasa nyaman ternikmati
Yogya, 30062021 09.38 300
MENTARI MENYAPA IBA
SUYATMI
Angin bawalah pergi lara yang menyesakkan dada
Sampai jauh tinggi sembunyi di balik mega
Biarlah menyatu bergumul bergulung mengambang
Dan tak akan menukik walau sekedar menyambang
Angin angkatlah derita yang membelenggu
Titipkan kepada awan yang sedang sendu
Agar bersama gumpalan hingga menyamarkan langit biru
Halimun lembut ikut berduka
Mengusap sendu membalut luka
Mengalun mengitari gulana sejukkan rasa
Mentari menyapa iba
Berbisik kepada awan kelabu
Agar menurunkan derai untuk membasuh sukma
Hingga terasa segar hilangkan siksa kalbu
Yogya, 17072021 23.39 298
EMBUN BERGOYANG DISANGGA PERDU
Suyatmi
Pagi sejuk redup menguncup
Dingin melilit berpayung langit sendu
Gigil kian menggigit semilir bayu meniup
Berselimut halimun menggelayut syahdu
Hembus angin mengantar rindu tak terperi
Gerimis menyertai datangnya rasa sepi
Jatuh menitik hati agar terbangun dari mimpi
Mentari sekedar mengintip dari balik awan kelabu
Menanti tersibak kabut pekat agar segera berlalu
Hingga tampak bias cahaya terang yang selalu ditunggu
Embun pagi menyatu bersama rintik menggelitik
Bening bergoyang disangga perdu
Terpancar kejernihan hati bersama datangnya sinar yang mengusik
Yang akan mengantar pencarian arti sampai muara waktu
Yogya, 03082021 08.58 297
MENTARI MENYAPA IBA
Suyatmi
Angin bawalah pergi lara yang menyesakkan dada
Sampai jauh sembunyi di balik mega
Biarlah menyatu bergumul bergulung mengambang
Dan tak akan menukik walau sekedar menyambang
Angin angkatlah derita yang membelenggu
Titipkan kepada awan yang sedang sendu
Agar bersama gumpalan hingga menyamarkan langit biru
Halimun lembut ikut berduka
Mengusap sendu membalut luka
Mengalun mengitari gulana sejukkan rasa
Mentari menyapa iba
Berbisik kepada awan kelabu
Agar menurunkan derai untuk membasuk sukma
Hingga terasa segar hilangkan siksa kalbu
Yogya, 17072021 23.39 298
EMBUN BERGOYANG DISANGGA PERDU
Suyatmi
Pagi sejuk redup menguncup
Dingin melilit berpayung langit sendu
Gigil kian menggigit semilir bayu meniup
Berselimut halimun menggelayut syahdu
Hembus angin mengantar rindu tak terperi
Gerimis menyertai datangnya rasa sepi
Jatuh menitik hati agar terbangun dari mimpi
Mentari sekedar mengintip dari balik awan kelabu
Menanti tersibak kabut pekat agar segera berlalu
Hingga tampak bias cahaya terang yang selalu ditunggu
Embun pagi menyatu bersama rintik menggelitik
Bening bergoyang disangga perdu
Terpancar kejernihan hati bersama datangnya sinar mengusik
Yang akan mengantar pencarian arti sampai muara waktu
Yogya, 03082021 08.58 297
HANYA
Suyatmi
Pengelana rasa dunia maya
Mengejar kenikmatan yang hanya sementara
Memburu cinta yang belum tentu nyata
Hanya singgah tersimpan sebagai derita
Pesona wajah berpoles senyum merona
Belum tentu membuat manis rasa
Hanya membuat angan mengembara
Jangan mendamba harapan semu
Jangan pula menimang cinta palsu
Hanya akan membelenggu menyiksa kalbu
Kata sayang dunia maya
Hanyalah mainan yang akan mengusik jiwa
Walau desiran menyatu bersama deguban nada asmara
Hanya akan tersendat menyesakkan dada
Yogya, 15082021 10.54 296
MENUNGGU DALAM KERINDUAN
Suyatmi
Terasa lama dalam penantian yang samar terbayang
Tak jua kunjung datang walau sekedar menyambang
Hanya bayangan yang selalu mengambang
Mengitari angan yang kian mendamba belai sayang
Setia menunggu dalam kerinduan
Gelisah tak menentu kemana arah tujuan
Limbung terombang ambing ilusi yang bermekaran
Mengeja makna yang tertanam dalam angan
Tumbuh lebat rasa penasaran dan harapan
Bermunculan tanya walau tanpa jawaban
Mengumpulkan keping-keping hati yang berserakan
Akibat jatuh berantakan kala patah angan
Tersusun jutaan makna perjalanan
Aneka rasa telah ternikmati sebagai nutrisi yang tertelan
Yogya, 07082021 23.30 295
MENERBANGKAN ILUSI
Suyatmi
Walau hanya tampak sekelebat bayangan menyapa
Namun begitu jelas binar ceria disertai senyuman
Menggempur rasa hingga melebur luluh tak berdaya
Serasa lumpuh ingin selalu bermanja dalam pangkuan
Walau tak mungkin menyatu
Namun tetap setia dalam rindu
Tersimpan rapi untuk mengisi kalbu
Walau tak mungkin jumpa
Namun selalu berharap untuk bersama
Untuk menghiasi bilik asmara dengan aneka rupa
Sekedar mengembangkan angan hingga melayang
Menerbangkan ilusi dalam impian yang menantang
Berfantasi serasa nyata tidak sekedar bayangan
Yang didamba akan datang singgah memenuhi harapan
Yogya, 23062021 09.48 293
MENCOBA RELA Suyatmi
Mencoba untuk rela
Melepas yang didamba
Namun tiada juga
Segera sanggup melupa
Kenangan indah pemanis rasa
Ada sakit mendera menyiksa
Manis pahit mengisi jiwa
Yogya, 11062021 04.47 292
BANGUN DARI MIMPI Suyatmi
Bangun dari mimpi buka mata hati
Semekar apa angan mengembang dalam ilusi
Tak mungkin merekah tanpa hangat sinar mentari
Yang menyatu bersama siraman bulir embun pagi
Tak mungkin meraih bulan di gelapnya malam nan sepi
Tanpa bias sinar sang surya yang menerangi
Bintang pun tak mau menampakkan diri
Hanya gulita mencekam di malam dingin menepi
Tidak segumpal awan tersenyum menyapa diri
Sendu membisu walau tersentuh lembutnya angin menghampiri
Setitik pelita akan memberi penerang
Redup remang membelai wajah muram nestapa
Tinggalkan kelam jelang masa nan cemerlang
Hingga senyum merona menebar aroma cita
24062021 11.52 291
MERAIH WAKTU Suyatmi
Mengikuti arah tujuan
Melangkah dengan ragu
Menuruni tangga kehidupan
Sadar bahaya menunggu
Berpaling meniti naik melaju
Walau aral mengikuti membelenggu
Menggenggam kalbu meraih waktu
Yogya, 22072021 14.24 290
MENARI DI ATAS DAUN
Suyatmi
Memetik aksara dari langit
Disematkan dalam baris berbait
Jadikan rangkaian makna perjalanan
Sebagai tempat ilusi bermekaran
Untaian angan mengembang bergulung berjubal
Tercurah dari bentang kalbu membahana
Kenangan bagian dari kisah yang terpintal
Ungkapan aneka rasa tertera indah berjubal
Terkadang tersurat duka nestapa
Namun tersirat sejuta petuah hingga hilang rasa kesal
Pikir jernih sebening embun menari di atas daun
Membasuh hati yang sedang limbung menahun
Agar tegak menatap masa dan terus melaju
Di jalan yang terbentang kebenaran walau terjal dan berliku
Yogya, 11072021 16.58 289
TINGGAL MIMPI Suyatmi
Ingin sekedar menatap
Walau hanya sekejap
S'bagai pengobat rindu
Telah lama membiru
Menelan hasrat memeluk sunyi
Dambaan tak jua menghapiri
Kini harapan tinggal mimpi
Yogya, 13062021 14,39 288
BERLARI MENCARI KENANGAN Suyatmi
Angan melesat berlari menuju lereng bukit
Mengembara mencari kenangan yang melilit
Saat berdua berpadu membasuh diri
Berlumur lumpur madu membasuh hati
Saling tatap tajam menembus sukma
Seolah bicara mari saling melepas rasa
Diiringi debaran bernada kasih membahana
Hembusan nafas sengal memberi warna irama
Tanpa jeda mengeja makna desiran dalam dada
Bahwa kala itu berpadu melukis fantasi nan mesra
Lamunan pudar kala sadar bahwa semua telah berlalu
Kini tinggal kenangan yang erat membungkus kalbu
Tak mungkin akan mengulang masa seperti dulu
Hanya mencoba selalu tersenyum menyimpan lara rindu
Yogya, 10062021 23.05 287
SELAKSA RASA Suyatmi
Di sudut jiwa
Tersimpan selaksa rasa
Mengisi relung sukma
Penghias ruang cinta
Walau bibir berkata rela
Melepas kenang semua pesona
Namun hati tak melupa
Yogya, 13062021 12.08 286
TAJAMNYA MATA HATI Suyatmi
Untuk apa menyulut api asmara
Yang akan membakar hingga tak tersisa
Tinggal jejak debu hitam mengabu
Hingga membuat sesak derita membelenggu
Menahan lara yang tiada tara
Dalam kepasrahan tertimpa siksa
Lunglai tak berdaya
Mengapa tak segera padam gejolak rasa
Selalu bergelora dalam dada
Panas membara seolah mengelupas melayang jiwa
Ingin membuang derita yang menjerat
Namun selalu terlintas kenang yang menerkam rasa
Mencabik mencekik melilit erat
Hanya tajamnya mata hati yang akan melepas tali siksa
Yogya, 09052021 12.43 285
Komentar
Tulis komentar baru