Alam Menangis

Seindah alam melebihi  lukisan dalam kertas.

Tuhan telah menggambarkan alam yang indah dan luas.

Memberikan kenyamanan bagi manusia yang hidup di dunia ini

Namun sadarkah kita untuk menjaga alam kita?

Apakah kita bisa merawat dan menjaga semua ciptaannya?

Tuhanku maafkan diri ini yang belum bisa menjaga semua yang telah engkau titipkan kepada kami.

Sang Raja mulai murka kepada manusia karena tidak bisa menjaga titipannya

Kasih sayang darinya mulai hilang ditelan bumi.

 Hingga akhirnya alam ini pun rusak dan musnah.

Tak ada lagi tanaman yang tersenyum membangkitkan mata kita karena keindahannya

Tak ada lagi sungai yang mengalir jernih , yang ada hanyalah air sungai yang penuh dengan sampah.

Tak ada lagi tepat  tinggal yang tersisa bagi penghuni hutan

“kami lapar,, kami lapar.”

Tak ada satu pun  makanan di dunia ini karena alam ini telah hanyut ditelan bumi

Alam pun mulai  menangis karena tak ada lagi yang tersisa

Hutan telah habis terbakar

Sungai mulai tercemar

Air laut pun mulai murka dan meluapkan semua kekesalannya kepada manusia

Hanya tuhan yang tersisa memohon ampunlah kepadanya  dan berjanjilah akan menjaga alam

Sebelum  semuanya menyesal dan alam ini marah kepada kita semua