BELAJARLAH MENGHORMATI KEDAULATAN
(kepada Presiden Xi Jinping, PRC)
Kalian mendabik dada tiada siapa bisa membuli lagi
telah dibangunkan senjata segala macam teknologi
lempang-lempung bercakap besar sudah bisa mencabar
pantang siapa berbuat onar pelancar nuklear disasar.
Pada peta lama kulihat Laut China Selatan itu tidak ada
yang tertera hanyalah Malayan Sea @ Laut Champa.
Nine-dash line itu apa? Bina tembok besar temukannya.
Lakarkan saja 9 juta garis putus di Lautan Teduh
tambah 9 bilion lagi di Bima Sakti usahlah digaduh
atau bina saja di planet Merah 9 triliun tembok besar
klon 1.4 bilion humanoid huni di sana menjadi kaisar.
Belajarlah menghormati kedaulatan kami punya harga diri
berselerak jerangkap samar pabila kalian menabur budi
One Belt One Road itu apa? Lesen untuk membuli?
Di Beting Patinggi Ali 155 km dari Miri kalian usir nelayan
2000 km dari China bak barbar ceroboh membuli jiran
ribuan tahun leluhur kami bertualang membelah lautan
jiwa raga kami pertahankan biarpun nyawa bercerai badan!
Kalian membusungkan dada berpongah-pongah
kononnya tidak bisa diusik justeru dagu ditengadah
kecek berdegar-degar ekor bergelumang tahi
kenapa tangan ketar tahanlah nyawa kiasu kiasi!
Kalian yang meluluhkan masjid di Urumqi di Kashgar
kelak bukannya siapa-siapa di Padang Mahsyar.
Kemirau @ Sang Murba
Selat Melaka, 2-3 Muharam 1443
Komentar
Tulis komentar baru