Di rumah itu….. Sejak kami tempati
Penuh keluh memancar di setiap wajah
Dengan beban salama 40 hari kami disana
Harus menyusuri udara malam dan siang bersama
Udara yang begitu asing untuk hidupku selama itu
Beban itu …… datang seperti tak disengaja
Kesadaran tercipta sejak kami tertawa tentang akhir 40 hari nanti
Setelah tugas tertumpuk di atas kebahagian cerita kami
Perpisahan hanya sedikit saja menyimpan tangis
Karena jiwa kami sudah terbang menghinggap rumah ibu dan ayah
Memilukan ………. Sungguh tak kami harapkan
Jalanan penuh kerikil tetap ada dalam bahagia
Saat melampaui gang-gang rumah desa itu
Senyum ramah membawa kami dalam terang penuh tawa
Betapa indah memang berjumpa dalam kenyamanan
Tetapi gelap tetap menjadi lawan dalam terang
Wajah muram kami hampiri dengan ramah
Meski balasannya adalah pedih dan benci dihati
Tetap kami sadari semua itu dengan lapang
Selamat berjumpa keluarga kecilku di hari nanti……!?
Komentar
Tulis komentar baru