Skip to Content

Dusta Para Politisi

banyak orang pintar di sini

makan bangku sekolah tak cukup sebiji

tak puas jadi akademisi beralih profesi

terdamparnya menjadi politisi

hobi menebar janji-janji

suka berbasa-basi

dengan kata yang sudah basi

akhirnya jadi komedi

jadi tragedi

menjadi-jadi

kasihan ini negeri

 

orang tertawa-tawa sambil merasa sakit di hati

ingin sekali tinju wajah yang terus menari

sayang hadirnya di monitor yang belum lunas terbeli

 

apakah bicara tak berpikir akibatnya?

salah kata maka bisa tercipta bencana

adakah hal itu memang disengaja?

memancing gema, nonton pada kaca

 

kekacauan, justru datang dari penguasa

hingga rakyat frustasi kehilangan asa

siapa lagi mau percaya?

 

Ayo, bangkitlah bersama

Belajar dan bekerja

bergerak penuhi kota-kota

 

Yogyakarta 14 Desember 2010

Komentar

Foto edi sst

dari jogja

dari Jogja
suara telah dibangkitkan
ayo sambut rame2 kawan ...

puisi yg ckp menyengat
jd ingat masa revitalisasi sastra pedalaman dulu

salam, Bang Odi .... :)

He.h.eh.e.he

Wah, Bang Edi

sekarang sudah seluruh penjuru
melantunkan berbagai lagu
irama tetabuhan bertalu-talu

ketika perlawanan dari pinggiran
melawan dominasi kekuasaan
pusat-daerah dipertentangkan
lahirlah generasi penerang
membawa sastra menyusuri pematang

kini, telah berbeda
saat suara telah menjadi merdeka
banyak calo menjual suara dan masa
pusinglah kita dibuatnya

harus berketetapan

selamat sore, Bang Edi..
(jangan bayangkan penyapa adalah penyanyi dangdut, nanti bisa bergoyang loh... ha.ha.h.a.ha.)

Foto edi sst

iya betul

iya betul, Bang Odi hahahaha ...

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler