gemuruh rusuh gedung-gedung runtuh subuh
tubuh-tubuh ditetak rubuh
terbit matahari banyak yang lari ribuan ngeri harta tak berarti
harta membunuh diri pangkat menyiksa hati cantik sakit hati
teriak laknat sikatdi lidah ketat melekat paha dada lepas ikat
lidah serigala menjulur menjilat-jilat darah keringat seringai nikmat
lepas mengejar beringas dikulum nafas panas
dedemit pesta nerahi ketika naik siang pakai berahi kuda jalang
pakai berahi anjing makan tulang pakai berahi babi menunggang
gadis-gadis kecil direbut dari pelukan
ibu isteri gadis janda perawan
melolong jadi santapan
kota penuh kepul asap jalan lari sepatu berderap
mulut dibekap mata gelap
lidah api di langit dan di atap
si gila selamat pidato di pinggir jalan
di sampingku memanggil tuhan
menyanyi lagu indonesia raya tanah airku
tanah tumpah darahku mari kita makan tahu
jangan pakai baju dulu ini lihat bulu ini lihat buluku
ayo maui pakai aku siapa mau pakai aku
bangun aku dan bertanya
apa siapa mengapa kapan di mana bagaimana
201204291926 Kotabaru Karawang
Komentar
Tulis komentar baru