Skip to Content

JENDELA YANG HILANG

Foto Oscar Amran

kala terhempas di lamun gelombang kata

aksaraku luruh dalam ruang dan waktu

melusuhkan tulang-tulang sangga penopang pincalangku nan renta

tertatih di kecup bibir pantai

 

bila tak mungkin berulang langkah

aku harus berhenti dari berlari

biarlah, kuseret menjauhkan sekarat ini

memupuskan kesepian dan merumahkannya 

melepaskan belenggu sembilu ini

meski jendelanya terpisah ke dinding lain

di suatu tempat tak tahu di mana singgahnya

 

musim membilang perjalanan ini

kutemukan sandaran lelah menahun sudah

kucium wangi langit membirukan haru

sirnakan kepedihan dalam takdirku

dalam kemayaan kehendak-Nya

jendela itu kembali

 

Bogor, 30/06/12

Komentar

Foto Soei Rusli

Salam sastra

yang penerapa utama narasi dalam se buah puisi. itu telah sempurna semua terimakasih da ardy

Foto Oscar Amran

Salam sastra

Sahabat Soei Rusli,
Terima kasih atas apresiasi dan dukunganmu sahabat puisi.
Tegur dan sapamu selalu akan mewarnai khasanah sastra kita ke depan.
Salam sastra.

Foto One rora

I like

Menyentuh dan ini yg ku butuh
thanks

Foto Beni Guntarman

Kulihat.....

Dalam rangkaian kata di puisi ini, kulihat matamu mengintip dari balik sebuah jendela, aku tak tahu di mana itu, mungkin di dalam sebuah ruang di dalam dirimu, suatu ruang yang mampu menampung seisi dunia, dan engkau berbincang-bincang dengan-Nya lewat aksara yang tersirat dan tersurat! Salam kenal bung Oscar Amran

Beni Guntarman

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler