KALA HUJAN PETUS DI MANAKAH PELANGI?
“Kala hujan petus, ke manakah pelangi sembunyi?”
“Siang terang temerang, apakah bintang menghilang?”
Kita mencari pelangi di sana sini ke sana ke mari
sedangkan pelangi ada di dalam diri bertualang.
Siapakah yang menggulung awan-gemawan
menghembuskan bayu menitiskan hujan
masihkah kita menyombong diri sakan?
Siapakah yang menyukat hujan sekian-sekian
menyuburkan tanah tandus kontang di lahan
menghidupkan tanaman yang kita makan?
Kala hujan petus dentam-dentum halilintar
kita terkandas di jalanan petir tidak pun menyambar
melihat bintang-gemintang berselerakan di galaksi
betapa kerdil kita di kosmos tiada terpermanai.
Bersyukurlah usah asyik berkeluh-kesah
masihkah bercekcok saling bertelagah?
Hujan November, 5 – 6 Rabiulakhir 1443
Komentar
Tulis komentar baru