Skip to Content

KAU PENUKAR KATA (Untukmu Tikus Berdasi)

Foto Mikhael Wora

Katamu aku ber(uang) rakus
Menjilat debu-debu sisa telapak kasut rakyat
Katamu aku ngengat
Melahap pelan kertas basah berkeringat
Katamu aku gila
Menculik kursi dan seragam di jemuran pasar

Tapi, kataku:
"Engkau sudah tak waras
Menukar semaumu kataku dengan katamu"

(Maumere, 23/8/2016)


Puisi ini adalah bingkisan terindah untuk para koruptor.

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler