gerimis kembali mengisi ruang diantara tatapan mereka.. dikesekian kalinya isak yang terdengar sunyi dikebisuannya.. tentang cinta yang menjatuhbangunkan hati.. juga tentang kesetiaan yang pernah mengingkari dirinya sendiri dari kekuatan cinta..
perlahan..
bayang itu menjauhimu Kayla.. menuju senja yang masih terbungkus hitam-pekatnya pelangi.. yang mengingatkannya tentang hidup yang tak sedikitpun luput dari genggaman kepahitan.. ia menangis kembali.. namun kali ini sesungguhnya airmatanya adalah penantian..
Komentar
Tulis komentar baru