Skip to Content

Ketika Hujan Ini..

Foto Jabrik

 

entah sudah kali berapa hujan ini selalu mengusik hatiku yang berusaha untuk tak lagi menyisir jalan yang pernah aku lalui dengan rasa yang tak pernah aku kenal sebelumnya.. entah itu amarah ataukah rindu.. sungguh aku tak paham.. aku cukup puas memendam ini jauh didasar samudra kenangan bersama birunya.. sementara badai tetap berkecamuk dipermukaannya dan memainkan sebuah sampan kecil bersama sekeping hati yang terluka dengan gelombangnya.. di cengkramnya.. dihempaskannya.. dan dimaafkannya untuk sebuah kebaikan yang tertinggal..

hujan ini yang selalu membuat rumput dikakiku ini tertunduk.. bersama hamburan beningnya dia berkata pada segenap makhluk yang tak beratapan sesuatu.. hanya langit dan awan.. hanya gelap dan angin.. hanya gemuruh dan dingin.. " aku ikhlas akan ini, bahwa aku menjadi penyejuk jiwa jiwa yang membuka pintu hatinya untuk kehadiran cinta , bahwa aku takkan pernah sedikitpun menjadi sesuatu yang menakutkan bagi hati yang memaafkan cinta"..

sedikitpun aku tak mengharap hujan ini kembali menidurkan apa yang selama ini aku namakan perasaan itu.. layaknya kesedihan mengumpulkan kembali isaknya dalam ketiadaan.. lalu mengalirkannya kembali di riak sungai kepiluannya untuk dijadikan pusara bahwa tangis tak memberi apapun yang dipinta.. melainkan hanya rasa sakit yang tak bersuara.. tak terdengar.. dan tak terlihat.. mungkin hanya keikhlasan yang mampu menghentikan semua rasa itu dan meninggalkan sebesit senyum pada luka..

ketika hujan ini kembali menjadi hanya rintik yang bernyanyi di dekapan kerisauan hati, aku hanya bisa terdiam.. menikmati jatuhnya.. meresapi dinginnya.. pada sebuah kesaksian yang terukir ditetesannya.. bahwa cinta hanya tetap akan berdiri dan memandangku dengan cintanya..


ditulis oleh Jabrik pada: 4 November 2011 jam 2:44 ◄

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler