Ada yangg sibuk meniti diri
Dari seutas dunia yangg curam ini
Terjatuh
terjerat arus muara hidup yangg kering
Matahari tak cukup jeli mengukur senja
Akhirnya tenggelam di laut lepas
Aku berlari pada malam
Cahayaku tersudut di hati yg kelam
Apa yang bisa kugenggam
Dari jemari waktu yang fana ini
Musim demi musim usia terlepas
Dari tampuk nyawa yang kandas
Aku terus menggali dari lahan maghfirah ilahi
Mengubur sisa sisa dosa yang kian lama kutapaki
25062017
Komentar
Tulis komentar baru