Skip to Content

NOCTURNO

Foto abimanyu

(fragment)

……………………………………..
Aku menyeru – tapi tidak satu suara
membalas, hanya mati di beku udara.
Dalam diriku terbujur keinginan,
juga tidak bernyawa.
Mimpi yang penghabisan minta tenaga,
Patah kapak, sia-sia berdaya,
Dalam cekikan hatiku

TerdampaR............ Menginyam abu dan debu
Dari tinggalannya suatu lagu.
Ingatan pada Ajal yang menghantu.
Dan dendam yang nanti membikin kaku…

……………………………………
Pena dan penyair keduanya mati,
Berpalingan!


1946


Puisi Chairil Anwar NOCTURNO

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler