Skip to Content

Perempuan Jalang

PEREMPUAN JALANG, 1

 

Di perempatan kota, sepasang mata jalang menyala

senyum-senyum mungilnya hangus terbakar tanduk-tanduk kerisauan

IRAMA NAN BERSENANDUNG

IRAMA NAN BERSENANDUNG

Kemirau @ Sang Murba

 

“HAIRAN sungguh aku dengan orang sekarang!” Rasa kesal jelas terpancar di wajah Long Nah. Segala yang terbuku di hatinya selama ini bagaikan tidak tertahan-tahan lagi.

Molotov Terakhir

peluru melesat. menerobos kulit yang asing. menembus dada berdetak tegas

pemilik langkah yang enggan mundur

walau udara memanas di dalam kepala

Belum Usai

Isi kepala yang terkelupas barisan perhitungan logika angka satu plus sepuluh titik enam akar dua, yang kau yakini tak ;pernah ku temui di saat aku bekerja

Joan UduPerempuan JalangKemirauIRAMA NAN BERSENANDUNG
Salman ImaduddinMolotov TerakhirLalik KongkarBelum Usai

Karya Sastra

Bunga

Tentu, berikut puisi berjudul "Bunga" khusus untuk Regine:

BEGITU BANYAK ORANG JADI PRESIDEN

begitu banyak orang kepengin jadi

presiden

padahal kita hanya butuh

seorang presiden

 

lihatlah kelakuan mereka

sang calon pemimpin negara

Lingkar Rasa

Bagaimana aku bisa melupakanmu

Jika kau selalu datang dalam mimpiku

Bagaimana aku bisa berhenti mencintaimu

Jika mengingatmu saja membuat rasaku kembali

 

nebula

langit bergerak melintasi lebih
dari satu jiwa
berpindah dari satu cahaya
ke cahaya yang lebih terang

KEMUNAFIKAN NAN LELUASA

KEMUNAFIKAN NAN LELUASA

 

Aneh sungguh!

sulapan demi sulapan gentayangan

mengabui dua ratus lapan puluh juta jiwa

Solo dan Semestanya

"Bukan tidak pernah sakit. Aku hanya lihai mencari cara untuk sembuh, walau sejenak saja" -Fayruzee 2024

 

Sindikasi materi


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler