Aku terjebak dalam cangkir bak hewan melata
Mengukir-ukir ruam tatkala nyata
Terbuka
Aku setidaknya tahu
Menelanludah
Tak semudah, menjualrumah
Dan mereka?
Bahkan tak paham sama sekali dengan bunyi-bunyi tulang. Minta disembunyikan putih-hitam buku
Komentar
suka
suka puisi ini
Tulis komentar baru