Skip to Content

Penyair Bijak Itu

Foto AntokSaja

Sair kan cinta sepenuh hayalmu

Dan aku akan mengagumi

Sair kan hidup sepuas anggapan mu

Dan aku akan mengikuti

Sair kan suka cita semurni senyummu

Dan aku akan duduk melihatmu

Sair kan duka lara setulus airmata mu

Dan aku akan turut menangis disebelah mu

Sair kan iya dan tidak seluas kemauan mu

Dan aku akan mendengar seluruh celoteh mu

Sair kan apa saja yang bisa kau sairkan 

Dan aku akan khusuk memuji mu


Bersairlah para penyair...

Dengan segala apa yang kau bawa dijantung hatimu

Dan aku akan ikut menggali kata buat medalimu


Bersairlah para bijak arif

Dengan kebesaran karya megamu

Dan aku akan berusaha menancapkannya dipuncak petala-petala langit agar aku terpacu sepertimu


Aku ingin menjadi bagianmu

Sekecil peran apapun yang kau semat kan di pundakku

Karena...

-darahku terlanjur ku siramkan di ladangmu

-alam fikir pun telah lunas kutuang dialiran mata air mu


Sang penyair penyangga kata

Kadang kedekilan hayalku menuntun tanganku

Ikut larut dalam GORESAN yang sederhana

Kelancangan jemariku merangkum entah sejadi apa

Yang kubisa tak urung membuatmu mencibir

Memang aku hanyalah sang pengais aksara 

Tak bermahkota yang senang menimbang rasa....sesederhana-hananya..


Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler