Seperti sudahsudah
Ramadhan berlalu begitu saja
Seribu rasa di detik jam hari dan malammu
Hanya penghilang lapardahaga
Telah kudengar khutbah Nabi
Tentang bulan suci, penuh berkah dan ampunan Ilahi;
Bulan di mana Tuhan menjamu kita dengan kasih,
Nafasnafas menjadi tasbih, amalamal diterima, doa-doa diijabah
Dan bahkan tidurpun terbilang ibadah
Tapi, seperti sudah-sudah
Ramadhan masih sepi di hati
"Inilah bulan utama, bulan paling mulia di sisi-Nya
Bulan di mana permulaannya adalah rahmat,
pertengahannya adalah ampunan,
dan akhirnya adalah pembebasan dari api neraka
dan bahkan satu di antara malam-malamnya lebih berharga dari seribu bulan"
Tapi, seperti sudah-sudah
Ramadhan masih hampa di jiwa
_________________
Seperti sudahsudah
Ramadhan berlalu begitu saja
Seribu rasa di detik jam hari dan siangmu
Hanya penahan lapardahaga
2015
Komentar
Tulis komentar baru