sebentar aku ke langit
menjenguk bintang-bintang yang resah
mematuti satu persatu
sesak yang menggumpal di dada
ingin memang
kuberai seiris demi seiris
apa yang jadi ketakutanku
dengan manis senyummu
lalu kutaburi dengan cuka air mata
dengan kecap darah
dengan saos nanah
dan dengan lembut kunikmati
sebentar aku ke langit
berdansa dengan awan
yang kelabu warnanya
tapi tenang
aku akan kembali padamu
karena hatiku yang kau pasung
ternyata telah kau jinakkan
dengan miang rindu
yang dulu kau olesi
lewat manisnya kecupan
lewat lembutnya nafasmu
hingga aku menggelinjang
menggelepar kaku
(2012)
Komentar
Tulis komentar baru