Sepasang Mata Jeli
oleh edi sst
Macam anak-anak sma
Kau tuliskan di buku harian
Getar angin yang mengubah hari
Menjadi senja. Berganti-ganti
Saat rerumputan rebah menepi
Begitu juga tadi
Saat kamu bersitatap sejenak
Dengan sepasang mata jeli
Berbulu lentik yang mengerjap
Kena tik tik gerimis atas tingkap
Itu sepasang mata
Paling indah yang tertanam
Di palung hati paling dalam
Lalu kau benam tanah hitam
Agar tak sontak berderak patah
Semarang, 2011
Komentar
Tulis komentar baru