Di sisi hutan yang sunyi, aku menikmati suasana malam
bintang-bintang dan purnama bersinar penuh, air danau berkilau
dan gagak yang mendadak terbang di buru anjing ke ujung belukar
Angin bersiul di pucuk-pucuk pohon meranti, hutan yang hening
sesekali terdengar suara burung hantu yang tengah mengintai malam
dan juga suara gemeritik ranting kering yang terinjak kakiku
Pada air danau, kutatap bayangan bulan, dan kurasa sentuhnya
laksana sebuah magnit, sihir rembulan memukau hati yang sunyi
dan katak melompat ke air karena kaget: pluung! Air danau beriak
Malam yang memukau, suasana sunyi menjadi bumbu penyedapnya
dalam heningnya kulihat bayangan pohon memanjang ke jalan setapak
dan ku ukur jarak yang tersisa, yang mesti kutempuh hingga ke ujung!
Komentar
Tulis komentar baru