SURAT DARI SAHABAT -1-
“Kedamaian dan Keindahan”
Oleh: Emil E. Elip
Dan ku lantunkan nyanyian getaran jiwa :
Berkali kali. Sudah kulalui jalan-jalan ini:
Banda Aceh-Lhokseumawe-Medan. Siang dan Malam.
Jalan kelok-kelok, Biereun sampai Takengon
Berpuluh kali. Siang atau malam, ku lalui.
Telah ku pijak tanah ini bertahun.
Airnya aku minum berulang kali. Siang sampai malam.
Tidak benar!! orang banyak bilang.
Negeri ini tiada menumbuhkan ”keindahan”.
Bisakah kau serap nikmatnya:
Orang saling sapa, lempar canda..dan tertawa
Di dalam labi-labi, L300, bus malam, warung kopi,
pasar-pasar, terminal, pematang sawah, kebun...
Dengan hati awal yang bersih.
Tiada pasang batas curiga
Dan jika ”perempuan” sang pembawa generasi,
Merasakan indahnya dan damainya sendiri
Maka tidak pantas kita ragu!!!
Kedamaian dan keindahan. Makin dalam di tanam!!
Redelong, November 2008
Kumpulan tumpukan puisi lama
https://nawakamalfoundation.blogspot.com/
Komentar
Tulis komentar baru