Skip to Content

Tentang Puisi Akhmad Zailani antologi puisi Negeri Sembilan Matahari (Sastra Welang Pustaka, Bali 2013)

Foto adella azizah

SUARA SETAN & REFORMIS YANG TERBERAK-BERAK

Oleh : Akhmad Zailani


 

 

1/

Ketika gerbong reformasi akan bergerak;  politikus-politikus mulai bermunculan

                                         dari comberan-comberan dan tempat-tempat yang gelap

Ketika gerbong reformasi mulai bergerak; politikus-politikus berebutan ingin duduk

                                                                                                              di gerbong depan

Di atas gerbong reformasi yang sudah bergerak, politikus-politikus itu berteriak-teriak,

dengan suara serak; “kamilah reformis sejati”,  hingga terberak-berak.

 

2/


Menjelang Pemilihan Umum, rakyat dimanja

Sesudah pemilihan Umum, rakyat dilupa

 

Bila ada maunya, suara rakyat disebut suara tuhan

Setelah tercapai, suara tuhan dijadikan suara setan


Setelah terpilih, rakyat menuntut

Pemimpin kentut berdalih; “syukur-syukur sudah diberi janji”.



3/

Suara setan milik reformis yang terberak-berak  ditukar dengan sembako

Selain sembako, suara setan juga bisa ditukar dengan seratusan ribu rupiah

Setelah terpilih jadi koruptor.

Sembako dan seratus ribu rupiah dilipatgandakan jadilah milyaran hingga

trilyunan rupiah

Koruptor terberak-berak puas melihat pemberi suara setan memelas-melas


(Tiga kali pemilu setelah reformasi; ?)



Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler