semeripit lembut memeluk rasa dalam
puisi hati sejuk seperti butiran embun
berpesta di pancuran cinta sumarah
aku rasakan kehadiranmu berdansa
rinai daun daun dalam sentuhan
angin senja menyapa kirim salam
pajangkan wajahmu di kanvas mega
mengajakku saksikan diorama purba
soal keabadian layu keringnya dusta
soal rona ranumnya punah lelara
soal wewangi semerbak puspa
soal kesejatian tulusnya puja
wahai dewita bersulang rasa
pada dewata gelarkan karsa
usai rontok benalu di helai helai daun
seonggok rindu ungu di kelopak bunga
adalah paduan dari lunturnya sengketa
rajutan dari tipisnya janji keseriusan
Tuhan ingin lihat setia bangun cinta
kedamaian bukan hadiah tapi dianyam
*****
Bekasi Utara, 21092024.
Komentar
Tulis komentar baru