Ada lagi orang yang mati
Damai kami kembali terkoyak
Tangis negeri kembali terdengar
Kita satu saudara
Kenapa saling menghancurkan
Perselisihan kerap terjadi
Di negeri yang tadinya damai dan indah ini
Sementara tuan besar sibuk membersihkan kakusnya sendiri
Kaum terbawah frustasi menahan ambisi
Tuk mengejar mimpi yang tak lagi terbeli
Kami yang tersedu melihat duka ibu pertiwi
Yang tak kuasa mendengar isak melanda negeri
Ratap kami mungkin tak berarti
Sudilah tuan besarku menyembuhkan luka ini
Hingga nusantara ini dapat kembali menari dan bernyanyi
Sumbang suaraku mungkin pekakkan telingamu
Buruk tulisku mungkin buramkan pandanganmu
Namun gunakanlah hati dan nuranimu
Agar terdengar dan terbaca isi hatiku
Kuingin tersungging senyum di wajah tanah airku
Komentar
Tulis komentar baru