Skip to Content

Perempuan Jalang

PEREMPUAN JALANG, 1

 

Di perempatan kota, sepasang mata jalang menyala

senyum-senyum mungilnya hangus terbakar tanduk-tanduk kerisauan

IRAMA NAN BERSENANDUNG

IRAMA NAN BERSENANDUNG

Kemirau @ Sang Murba

 

“HAIRAN sungguh aku dengan orang sekarang!” Rasa kesal jelas terpancar di wajah Long Nah. Segala yang terbuku di hatinya selama ini bagaikan tidak tertahan-tahan lagi.

Molotov Terakhir

peluru melesat. menerobos kulit yang asing. menembus dada berdetak tegas

pemilik langkah yang enggan mundur

walau udara memanas di dalam kepala

Belum Usai

Isi kepala yang terkelupas barisan perhitungan logika angka satu plus sepuluh titik enam akar dua, yang kau yakini tak ;pernah ku temui di saat aku bekerja

Joan UduPerempuan JalangKemirauIRAMA NAN BERSENANDUNG
Salman ImaduddinMolotov TerakhirLalik KongkarBelum Usai

Karya Sastra

SURAT RINDU UNTUK JOGJA

kisahkan sekali lagi

gelisah peron-peron tua

yang buncah.

lokomotif kita, wahai

hilang di tikungan pertama

tinggal kelebatmu deru purna

negeri u

negeri pilu
negeri nyilu
negeri sembilu
negeri geguyu
negeri pakan yuyu
negeri ora payu-payu
mbok ayo jangan ragu-ragu
berlombalah untuk maju

MESKI

meski kau pergi
ku akan tetap disini
menunggumu kembali

   meski kau memaksa
   ku tuk tinggalkanmu
   ku tak akan mau

Ku tak seburuk yang kau kira

Ku tak seburuk yang kau kira

Bunyi dering handphone tepat pukul setengah Sembilan malam. Lalu Lala membaca sms darinya

“Selamat Bobo yach Adhe sayang,

smoga mimpiin aku,

I Love you so much ^_^”

MATA JENDELA HATI

MATA
KESEMPURNAAN DAYA MELIHAT
KESEMPURNAAN DAYA MERABA HATI
KARENA MATA ADALAH JENDELA HATI
WALAU HATI TAK MAMPU DITENGGELAMI NAMUN MATA
MENGUNGKAP DENGAN PASTI
TENTANG HATI SESEORANG
WALAU ITU KADANG MUSTAHIL TAPI INI NYATA
MATA ADALAH DAYA MELIHAT KESEMPURNAAN BATHIN

CINTA HAKIKI

cinta hakiki datang dari ridho allah swt
kita hidup karena cinta
sukses karena cinta
sabar karena cinta
berhasil karena cinta
sedih karena cinta
apa pun itu pekerjaan dan usaha kita
harus dengan cinta dan hati yang ikhlas untuk kemaslahatan hidup yang berkah

PERTEMUAN DINI HARI

Dalam keheningan malam

Tat kala semua orang terlelap dalam peraduan

Engkau telah menanti, menunggu ku untuk bertemu

Perasaan Berpisah

Dahulu banyak orang yg datang pd ku

Pelangi

Jika duka adalah hujan

tertidur di atas batu tajam

tertidur di atas batu tajam

I.

lari menjauh tak kuasa menghadapi dunia

fikiran pendek dari penderitaan

seolah semakin meraja

aku yang lemah tiada berdaya

Sindikasi materi

Bookmark



Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler