Skip to Content

Puisi

Tuhan Ada Dimana-mana

Tuhan
ada
dimana-mana
tak terbatas
ruang
waktu

Tuhan
ada
dimana ?

mana?
Bila tanyamu

Tuhan,
dimana-mana
ada?

Puisi-puisi Odi Shalahuddin

Puisi-puisi Odi Shalahuddin

oase.kompas.com - Memendam malam, bangkitkan matahari, padahal waktu baru tunjukan 00:00, tentu upaya sia-sia, walau dengan doa, sebab irama, memang begitu adanya. Saat tidur, istirahat, jangan mengada-ada. Bila engkau takut kegelapan dan kisah tentang pertengahan malam, yakinkah pula dirimu tentang dahsyatnya 1/3 malam bila dirimu hendak bersapa dengan Tuhan dan mematangkan jiwamu.

Usai

terpasak

memasak

seringai

jeda

baku

usapi

keringi

peluh

berdarah dan berduri

Setegar mendung
menahan laju gerimis menderai
memburaikan lara
membiarkan debu-debu riang berjingkrakan
sebelum datang sayup dipelupuk mata

CEMARA SENJA

Cemaraku cemara indah
alunanmu menggelayu senda
lalu ketika cemara gugur kau Bunga
ke langit mana lagi ku goreskan canda??

Cemaraku cemara indah

menggantung duka

Di sayup mana lagi ku gantungkan duka ?
tentang rentah yang lama pergi sudah
yang derai hidupnya membenak dikepala
yang jerit sakit menjamur diusianya

Saat Hujan Turun di Mekkah (1)

Saat Hujan Turun di Mekkah (1)

Ads  

puisi : akhmad zailani

Mendadak hujan tumpah dari langit.tanpa isyarat.padahal cuaca terik.

Kubasuh ihram dengan air zam-zam

Kubasuh ihram dengan air zam-zam

:: (alm) mama hj sabariah

tidak

selagi mampu berkata tidak

mengapa tak katakan saja tidak

toh tak seorangpun berani berkata tidak

ketika datang amp;op isi dolar

Kisah Songgok dan Dalang

Songgok

songgok menepis diantara reruntuhan kisah nyata

menganggap selalu sama tapi wujud tak serupa

Sindikasi materi


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler