Skip to Content

BUAIAN ANGGUR PELACUR

Foto Boma Damar

Hai pemuda, ku tau gejolak gelora darah mudamu
Janganlah karena itu hilang akal budimu
Jagalah setiap ayunan langkahmu
Janganlah melintasi sudut-sudut lorong para pelacur
Hari semakin senja dan tak lama lagi gelapun kan tiba
Bergegaslah pulang agar tak berkuasa petaka atasmu


 Oh sayang sungguh disayang
Rasa penasaran jiwa muda tak mampu kau kekang
Kulihat wanita cantik berhati licik menatap tajam kearahmu
Kerling mata binal membuat imanmu terjungkal
Pinggul sintal bergoyang ranum belahan dada menantang
Jiwa muda semakin tak tenang


Kudengar suara lirih bisikan syahdu dari bibir merah jambu
Mendekatlah kan kubuat jiwamu tenang
Aku punya begitu banyak anggur cinta diremang sana
Mari kita bersulang dan minum bersama
Kan kubuat kau mabuk karenanya hingga pagi menjelang
Dan kau akan merasakan betapa nikmatnya buaian anggur cinta yang kutuang


Oh sayang sungguh disayang
Bak seekor  lembu jantan ia datang sendiri kerumah pembantaian
Tak ubahnya seperti burung yang bergegas kedalam perangkap
Ia tak sadar jiwanya mulai dikekang dalam lingkaran kenistaan
Hai pemuda, ku tau gejolak gelora darah mudamu
Sungguh sayang karena itu hilanglah akal budimu

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler