Saya sedang belajar Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, jadi blog-blog atau laman seperti ini sangat membantu, terimakasih yang sudah membuat karya ini.
Pancaran manik itu begitu menyilaukan
Hingga satu kedipan
Mampu membutakan
Mata dan fikiran
Ufuk petang kian tergores
Membakar luka menjadi bara
Menyisakan untaian rasa berjuta makna
Untuk selamanya
Aku terjatuh dalam poros palung cinta
Aku terpesona akan anggun parasmu
Aku takjub akan kelembutanmu
Kau adalah mahluk sempurna tanpa cela
Aku katakan dalam lirih doa
Bahwa aku mencintaimu
Bukan hanya didunia
Tapi sampai dialam fana
Ya Rasullallah
Aku rindu padamu
Pengarang sastrawan sumut
Mengomentari: PENGARANG-PENGARANG ASAL SUMATERA UTARA (1)
Saya juga penulis dari sumatera utara.
Tolong ya tolong yaaa durasi
Mengomentari: kumpulan puisi
Tolong ya tolong yaaa durasi durasi
.
Mengomentari: AYAT PADA JERUK NIPIS Puisi ke - 117 dalam Menghitung Rindu (1)
.
Bahasa dan Sastra Indonesia
Mengomentari: Perempuan Jalang
Mantap.. saya ingin mendalami sastra, terimakasih yang telah membuat ini.
Bahasa dan Sastra Indonesia
Mengomentari: IRAMA NAN BERSENANDUNG
Saya sedang belajar Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, jadi blog-blog atau laman seperti ini sangat membantu, terimakasih yang sudah membuat karya ini.
Semngat
Mengomentari: Segera Daftar! Lomba Puisi Batch 11 Resmi Dibuka Gratis
Semngat
Rindu Padamu
Mengomentari: Kang Er
Rindu Padamu
Pancaran manik itu begitu menyilaukan
Hingga satu kedipan
Mampu membutakan
Mata dan fikiran
Ufuk petang kian tergores
Membakar luka menjadi bara
Menyisakan untaian rasa berjuta makna
Untuk selamanya
Aku terjatuh dalam poros palung cinta
Aku terpesona akan anggun parasmu
Aku takjub akan kelembutanmu
Kau adalah mahluk sempurna tanpa cela
Aku katakan dalam lirih doa
Bahwa aku mencintaimu
Bukan hanya didunia
Tapi sampai dialam fana
Ya Rasullallah
Aku rindu padamu
Nurani Senja
Mengomentari: Hamzah Sutisna
Penulis Pemula yang Punya Mimpi Besar untuk Membangun Daerah dan Kampung Halamannya Menuju Lebih
Pertanyaan
Mengomentari: MENYINGKAP PETA SASTRAWAN SUMATERA
Di mana saya bisa mendapat buku MedanSastra ini?
,
Mengomentari: AH Puisi ke 110 dalam Menghitung Rindu (1)
,
ABYAN ANAK UDIN
Mengomentari: Hikayat CERITA RAJA KILAN SYAH SERTA PUTRANYA
ABYAN ANAK MAULUDIN ALBA
Untuk cucuku Bary Barasila
Mengomentari: Puisi ke 60 dakam Menghitung Rindu (1)
Terima kasih sudah mau membaca puisi kakek.
mantap
Mengomentari: ITU SAMPAH ATAU APA?
mantap
Sebuah kritik yg sgt baik dan
Mengomentari: Duka Ibu Pertiwi
Sebuah kritik yg sgt baik dan terarah. Smanngart berkerja & berkarya Sahabat Petani & Seniman Tanah Air !!
WOWWWWWWW KERENNNNNN
Mengomentari: Hikayat CERITA RAJA KILAN SYAH SERTA PUTRANYA
WOWWWWWWW KERENNNNNN
Terima kasih ????????
Mengomentari: PEREMPUAN PERINDU - 2
Terima kasih
Prosiding Kongres Bahasa X
Mengomentari: Kepala Badan Bahasa Menutup Kongres Bahasa Indonesia X
Mohon dapat diinfokan nomor ISBN/ ISSN untuk kumpulan makalah Kongres Bahasa ke-X.
Mohon diberikan halaman cover dan daftar isinya.
Terima kasih
Ani Rakhmawati
(Peserta Kongres X)
Ringkas
Mengomentari: Hikayat CERITA RAJA KILAN SYAH SERTA PUTRANYA
Ringkas
WOWWWWWWW KEREN
Mengomentari: Hikayat CERITA RAJA KILAN SYAH SERTA PUTRANYA
WOWWWWWWW KEREN
Terima kasih, Pak Beni Semoga
Mengomentari: Bunga dan Bulan
Terima kasih, Pak Beni
Semoga semua ilmu yg Bapak berikan nenjafi amal badah menuju surga
Al-fatehah ..
Aamiin Yaa Robbal Aamin in ..
Senang baca puisi bapak
Mengomentari: Puisi ke 60 dakam Menghitung Rindu (1)
Senang baca puisi bapak
,
Mengomentari: Puisi ke 101 dalam Menghitung Rindu (1)
,
Keren, bner bnercambukn bagi
Mengomentari: Kata Maestro Sastra Indonesia; Ini Bencana Besar!
Keren, bner bnercambukn bagi pembaca
Izin copy yah
Mengomentari: Untukmu Palang Merah Indonesia
Izin copy yah
Lumayan lucu lah.
Mengomentari: Cerpen: Jo
Lumayan lucu lah.