Apa Kabarmu, Tuan?

Meski langit abu-abu menjanjikan hujan

Masih ada harapan terang akan datang

Begitu pun dengan rindu yang kusimpan

Meski kuredam riuhnya dalam diam

Masih ada setitik asa yang kugenggam

Atau biarkan saja semua jadi kenangan

: Untuk diceritakan pada masa depan

Sejenak kupandangi awan di tengah perjalanan

Lalu kutanyakan pada angin yang bergerak lamban

: Apa kabarmu, Tuan?

Medan, 18 Juli 2016