Skip to Content

PENGGALAN SYAIR TANPA JUDUL 2

Foto Za
files/user/4158/1069897_396440653801460_1999780434_n.jpg
1069897_396440653801460_1999780434_n.jpg

Sebaiknya aku pulang

Melipat seluruh waktu yang seharusnya tersisa penuh untuk sebuah rindu

Aku melangkahkan kaki

Dengan hati yang teramat lengang

Telah kukatakan

Kepada hatiku sendiri

Hati bukan lagi tempat untuk membaca perasaan

Menemani secangkir kopi

Bahkan berdongeng tentang air mata

Kini telah usai

Biarlah tersimpan segenap rasa yang mengambang

Jika harus pulang

Tak akan lagi menoleh kebelakang

Lambaikan saja tanganmu

Di balik punggungku

Agar tak kau saksikan

Air mata telah menjelma batu mengelinding tatu

 

ZA 15-08-2014

 

 

Wajah senja retak di langit berwarna keperak perakan

dan badaipun telah kembali lelap

dalam obade angin mencabut segenap kehidupan

memerdekakan cinta

lalu karam di hati nan sunyi

Ada yang berarak di langit kali ini

Wajah kita yang renta

dan terpecah sepi

 

ZA 1S-08-2014

 

 

Pagi ini aku memusarakan hayalanku

pada segenap fikiranku

tak ada kesempatan lagi

berandai andai

jika saja hati terlalu biasa mendefinisikan rindu

maka aku telah tenggelam

pada dosa yang kuciptakan dengan sukarela

sayangnya aku lebih takut untuk di katakan pendusta

haruskah kuingkari perasaanku untuk mengatakan

" aku mampu menepismu dari hati dan fikiranku.

 

ZA 15-08-2014

 

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler