Skip to Content

April 2014

SASTRA KITA BUAT SIAPA?

Hendrawan Nadesul

Kalau di negara maju masyarakat berkesenian hanya sekitar 10 persen dari populasi, berapa yang kita harapkan tumbuh di tengah masyarakat kita? Berapa porsi untuk seni sastra?

PENYAIR SARKASTIS DARI LERENG GUNUNG

Apakah puisi sulit dimengerti? Puisi F. Rahardi berikut ini, mestinya mudah dimengerti siapapun yang pernah belajar membaca.

Definisi Tuyul

MENIKMATI SAJAK GURU BILOGI

Oleh : Sunoto Surodibroto

MENGGUGAT TUHAN

Rabu, 26 Desember 2007

DPRD SETUJU WTS DILIBATKAN DALAM KEGIATAN SASTRA

Jakarta, Kamis (Pos Kota)

Anggota DPRD DKI setuju dan menyambut baik adanya ide menampilkan WTS untuk membaca puisi di TIM (Taman Ismail Marzuki), Jakarta. Ketua DPRD DKI Soedarsono menyebutkan hal ini atas pertanyaan Pos Kota di Balai Kota DKI, Rabu.

SOSOK F. RAHARDI: PUISI BISA MENUMBANGKAN KEKUASAAN, ASAL...

F. Rahardi adalah salah satu seniman yang menganggap puisi adalah karya seni yang tak punya ‘kelebihan’ apa-apa dibandingkan seni-seni yang lain. “Puisi itu, sama dengan bakso atau singkong”, kata pria kelahiran Ambarawa, Jawa Tengah, 10 Juni 1950.

ULASAN TUYUL

K A N D A I
Volume 6 No. 2, November 2010 Halaman 172–182

BERMAIN-MAIN DENGAN TUYUL: EKSPERIMENTASI MBELING
F. RAHARDI DALAM KUMPULAN SAJAK TUYUL

(PLAY WITH TUYUL: NAUGHTY ’MBELING’ EXPERIMENTATION
F. RAHARDI IN POEMS COLLECTION TUYUL)

SAJAK-SAJAK F. RAHARDI MENGUNDANG KONTROVERSI

Mencuat kesederhanaan yang khas pada visi F. Rahardi dalam memandang kehidupan, pergolakan-pergolakan manusia, dan kesemestaan. Bahkan kegaiban keilahian pun, baginya, bisa sangat kasat mata, dan mengalami desakralisasi. Hilang suasana magis-mistis, kepekaan kontemplatif yang merumit.

AKIBAT PEMBATALAN WTS MEMBACA SAJAK DI TIM

Penyair F. Rahardi Tuntut Ketua DKJ Rp 1.563.000 Sebagai Ganti Rugi

Jakarta, 1 Agustus

Gara-gara dibatalkannya rencana penampilan sejumlah WTS (wanita tuna susila) untuk membaca sajak di Teater Tertutup TIM Senin malam, penyair F. Rahardi menuntut Ketua Dewan Kesenian Jakarta (DKJ), Dr. Toeti Heraty sebesar Rp 1.563.000 sebagai ganti rugi.



Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler