Seorang paruh baya meminta-minta di trafick light. Jari-jari itu tak tampak kasat mata. Kedua tangannya memasuki lubang telinga plastik kresek.Ya-ya, itu jalan agar orang kasihan kepadanya. Agar mereka memberi sepeser atau segoceng hanya untuk mengisi perut yang kosong. Malang nian dikau. Maaf, Pengemis...
Komentar
Tulis komentar baru