Skip to Content

Molotov Terakhir

peluru melesat. menerobos kulit yang asing. menembus dada berdetak tegas

pemilik langkah yang enggan mundur

walau udara memanas di dalam kepala

Dua Ratus Kalimat Cinta untuk Mey

Lantunan ayat-ayat cinta itu kembali hadir dalam kemarau hatiku yang kian gersang, dua ratus ayat cinta itu menggantikan sembilan puluh delapan harapan yang hanya menjadi kenangan yang kian menyesakkan. Kini seratus dua harapan baru telah menjemputku untuk menjadi wanita yang paling sempurna setelah jubah hitam sempat menyelimutiku saat aku merasa benar-benar rapuh.

Mungkin Aku Lupa

Aku mungkin lupa

dimana kusimpan aroma hujan

yang kauberi padaku waktu itu

Juga warna mata dan rona senyummu

 

KETIKA POLITISI BERPUISI

ketika politisi berpuisi

alih alih orasi

caci dan maki

Salman ImaduddinMolotov TerakhirHidayatul KhomariaDua Ratus Kalimat Cinta ...
Mega Dini SariMungkin Aku LupaombiKETIKA POLITISI BERPUISI

Karya Sastra

PUISI RUDET

PUISI RUDET

 

Brebet brebet

Det rudet 

Ah nyanyian kincir

Indah di desa 

Cukup menghiburku

NEGERI YANG ANEH

NEGERI YANG ANEH

 

Di balik galaksi bima sakti

Ada secarik tulisan 

“Negeri yang aneh

Puisi pun dibatasi

Dari Ciwidey Ke Lembang

KUMPULAN PUISI

AGUNG GEMA NUGRAHA

KITA HARUS MAKAN

KITA HARUS MAKAN

 

Kita harus makan

Agar tidak liar dan binal

Kamu tak perlu terbang

Di tanah leluhur

Kita berdiang

Kumpulan Puisi Dia Masih Di Bandung

KUMPULAN PUISI AGUNG GEMA NUGRAHA

"DIA MASIH DI BANDUNG"

 

LELAKI YANG TERBUANG

 

Siangnya simalakama 

tanpa saudara

Puisi Amatir

PUISI AMATIR

                   by Agung Gema Nugraha 2025

 

Bagai asap kopi dan rambut

Sindikasi materi


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler