Mencari kata di Puncak Gunung
mendaki lereng waktu yang tak bersuara
membuang keegoisan di jalan orang-orang dulu
beristirahat di rumah Petuah langit
Anjing mata satu tertawa dari ujung pohon pinus
memakan buah pinus dengan watak kesombongan
berteriak pada alam bahwa dia bisa manjat
Pinus yang lain bersedih
layaknya manusia yang kehilangan kerabat dekat
satu lagi keluarga kita di ambil
kabut putih membasuh pipi kanan Pinus yang tergelatak.
tak berdaya
dan kaku.
bisikan angin malam menidurkan arwah pohon ini
anjing mata satu hanya tertawa
dan berlari meningalkan satu liter kencing pada daun-daun pinus
Komentar
Tulis komentar baru