Lama tak terlihat
Sejak Angin Berlari mengejar alam
Bukan, Jangan kau sedikit saja merasa bersedih.
Awan hinggap dikaki gunung merapi.
Melawan arus jejak tapak seorang pendaki.
Usahamu kian tinggi.
Hingga malaikat tak mampu lagi mencatat semua kebaikanMu.
Jangan, Sedikt pun jangan kau merasa sesal.
Karena sungguh mereka tak semua paham.
Esok, Kelak, Entah kapan itu
Warna pelangi akan bersinar kembali.
Pulang dimana tempat perlabuhan awanya.
KerisauanMu saat ini.
Tidak untuk diteruskan saat ini juga.
Bukan, Waktu tak pernah tahu
kapan dan dimana dia tempat untuk semuanya.
SKA, 16 Maret 2015
Komentar
Tulis komentar baru