"Kau sayang padaku..."
Angin dan ribuan bintang tiba-tiba berhenti bergerak
Petir tertahan dan sembunyi di balik awan
Jatung tak berdetak...
Seperti apa sayang itu...!!!
Bukankah telah kumasuki hidupmu
Mengisi ruang yang terlihat kosong
Memenuhi segala rasa yang belum terasa
Apakah terlihat samar, gerak tariku
Apakah terdengar sumbamg, nada iramaku
Apakah terasa dingin setiap sentuhanku
"Kau sayang padaku...."
Aku ingin menangis di raudha..
Tenggelam dalam ritme tawaf
Lalu berlari mengejar asa di sekitar marwah
dan terdiam pasrah di padang arafah
Menata jawaban atas pertanyaanmu
Apakah aku harus minta maaf,
Atas keterbatasan kodratku
Tak kumiliki kalimat yang sakral
Tak kumiliki tulisaan yang puitis
Tuk mengungkap sayang yang kumiliki
Aku hanya punya rasa Yang kualirkan padamu...
Aku hanya punya hasrat Yang bergetar ketika melihatmu
Aku hanya punya cita
Bernaung di suatu tempat dengamu
Aku hanya punya hati Yang kusediakan untukmu
Aku hanya punya itu...
Apakah harus kau tanya lagi
Dan melemparku pada sudut retorika
Apakah itu kepuasanmu
Dan mengesampingkan kebenaran hasratku
Aku sayang kamu
Entah bagaimana membuatmu mengerti
Itu saja...
Selebihnya adalah cinta...
Komentar
Tulis komentar baru