Sedikit ambigu,
tapi inilah yang terjadi
semesta tidak sendiri
cendikiawanlah yang mengisi
dipandang tak berelok
mondar mandir tak menengok
inilah semesta
banyak hal didalamnya
suatu hari nanti
segala hal akan terkenang
menjadi abu beratap debu
yang pada akhirnya, hilang terkenang
Komentar
Tulis komentar baru