Skip to Content

puisi petualang

SEBUAH SERENADA MEMBARA

Sebuah nyanyian senja

sebuah serenada di pantai membara

 

SUATU WAKTU DI MALAM TERANG BULAN

Di sisi hutan yang sunyi, aku menikmati suasana malam

bintang-bintang dan purnama bersinar penuh,  air danau berkilau

SRIWIJAYA

Sejarahmu di bumi tua ini telah muram

akan tetapi belum sepenuhnya lepas dari tanganku


DAHAGA LAUTAN

Atas nama itu berlayarlah para petualang

menelusuri setiap lekuk tubuh lautan

MUSIM HUJAN

Angin kencang berhembus ketika senja

mengingatkanku bahwa hujan segera tiba

KEMARAU HINGGA PENGHUJUNG TAHUN

Dedauanan kering dihembus angin senja

berderai hingga jauh di sepanjang jalanku

O Dara

redamlah nyala api pada wajah rembulam

karena purnama tak pernah bersinar lama

BARA DI HAMPARAN SALJU

Tiga musim telah kujalani

dalam bayang-bayang masa silam

MUTIARA

Kulukiskan kata-katamu itu laksana sebutir mutiara

sekali pun engkau hidup terbenam di dalam lumpur yang hina

PENGEMBARA CINTA

Musim semi yang berkepanjangan

kulihat dalam sorot kedua bola matamu:

Sindikasi materi


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler