Skip to Content

JEMARIKU TAK IKUT KAKU

Foto Hakimi Sarlan Rasyid

karena kelu yang dahulu telah menjelma menjadi bisu

dan lidah telah kaku tak kuasa berkata-kata

aku bertanya benarkah ini api datang dari rindu

dan benarkah rindu erat lekat satu dalam cinta

 

di mana kini renyah indah bait puisi berada

ke mana perginya harapan yang tersurat dalam kata

mengapa semua tampak sebagai tak lagi punya makna

 

padahal bisik angin masih lembut seperti dahulu

awan masih putih dan langit masih biru

dan ini jemari bukankah tak ikut kaku

 

hari ini aku akan kembali bercanda

dengan tanah yang pasrah kuinjak

kepada rumput yang kubabat aku belajar rela

aku ingin diajari menggubah bait-bait sanjak

 

201902280614 Kotabaru Karawang

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler