Pada mu,ku ingin persembahkan bait kata yang tersirat dalam batin perasaan ku
Karena ku sadar kita tak mungkin lagi bersatu
Kau yg telah lama aku cinta kini akhirnya kau telah bersamanya untuk selamanya..
Aku cuma gak mau dengan adanya diri ku akan menghancurkan pernikahan mu
Aku lebih baik pergi dr semua ini biarlah aku yg terluka diatas kebahagian mu
Kadang air mata ini sulit aku terjemahkan karena tiap tetes air mata ini terselip luka dan kecewa
Jujur sampai saat ini pun aku tak tahu kenapa aku masih mencintai mu dan juga merindukan mu
Aku mencoba pahami merasakan arti rasa cinta sejati untuk km mengerti
Mungkin inilah jalan yg harus ku lalui....
"MAAFKAN JIKA KU HARUS PERGI"
Rasa manis terlempar irama merengang terdengar samar
Nyaring kicau burung camar mengema dibalik tirai kamar...
Pada kehampaan tirani yg ku hakimi telah pasti
Ketika sunyi rona hijau mu terbias dari megahnya pelangi
Sinar ketakutan ku pun mulai mengikis menghujami jeruji...
Samar nada indah suara mu selalu semukan bayang keadilan akan cinta
Raut wajah mu selalu tepiskan meredam menghakimi rindu ku dalam nyata
Berharap ku akan terjaga dari lelap buaian akan rasa
Ternyata smua itu hanya sia-sia hanya celoteh luka yg membungkam nada...
Seiring jalanya waktu benalu menyelubung sukma ku
Rasa itu pun melesat cepat seakan musnah ditelan bayu
Rindu mu pun yg tiap saat menderu serasa surut tak menyerbu...
Menjulang merengkuh ringan tak ada belaian hanya secuil kasih sayang yg tak sepadan
Kebersamaan kadang hilang bahkan tak ku dapatkan mungkin hanya sedikit sapaan yg datang menjulang...
Andai km tahu sayang.....
Kenapa ku bertahan mesti kau udah ada yg meminang
Karena ku benar-benar sayang
Karena tak ada yg mampu mengantikan...
Walau kadang bertahan membuat ku sesek mengumpal tulang...
Kini ku baru sadar...
Jalan yang ku lalui ternyata salah....
Mungkin hanya dengan diam inilah cara ku untuk mencintai mu
Dari pada banyak bicara hanya membuat mu terganggu...
Chinta......
Ku ingin km menjadi insan yg memegang keteguhan
Kau udah memberikan Dia segumpal harapan bahkan ikatan
Ku gak mau km menjadi seorang pecundang
Yang hanya memainkan perasaan...
Biarlah ku yang pergi tuk selama2nya...
Maafkan diri ini yg telah gagal menjaga mu
Maafkan hati ini juga yg telah menggagu hubungan kamu
Maafkan rasa ini yg telah lancang mencintai mu...
Maafkan aku....
Masa depan dah terbuka mulailah hidup baru
Cintai&sayangi Dia seperti km menyayanggi ku...
Ku bukanlah yg terbaik buat kamu
Dan ku sadar siapa diri ini,
Terlentang tak punya harapan hanya mampu memunggut sampah dipinggir jalan
Ku hanyaalah coretan usang yg tak pantas kau sayang
Ku hanyalah sbuah ilalang kering yg menanti hujan menunggu keajaiban meraih bintang...
Yang mustahil dapat ku gapai
Semuanya tlah terbengkalai
Sementara jeritan lukisan trus terbingkai
Menjerat langkah ku tuk mengapai mahligai...
Good bye Chinta......
Doa ku selalu bersama mu...
Ku akan selalu&selalu merindukan mu mesti kamu bukan lagi milik ku....
Komentar
Tulis komentar baru