kemarau kembali mengetuk
memeluk
diantara dedaun dan reranting
kemudian terbang
bersama angin kering
seperti tarian kemarin
ketika ilalang berebut cahya api
untuk sebentuk sepi
dan mimpi menyentuh langit
kemarau memeluk dedaun
kemudian
terbang
diantara reranting kering
bersama angin mengetuk langit
seperti mimpi kemarin
ilalang berebut sepi
untuk sebentuk tarian
api
Komentar
Tulis komentar baru