Skip to Content

Molotov Terakhir

peluru melesat. menerobos kulit yang asing. menembus dada berdetak tegas

pemilik langkah yang enggan mundur

walau udara memanas di dalam kepala

Dua Ratus Kalimat Cinta untuk Mey

Lantunan ayat-ayat cinta itu kembali hadir dalam kemarau hatiku yang kian gersang, dua ratus ayat cinta itu menggantikan sembilan puluh delapan harapan yang hanya menjadi kenangan yang kian menyesakkan. Kini seratus dua harapan baru telah menjemputku untuk menjadi wanita yang paling sempurna setelah jubah hitam sempat menyelimutiku saat aku merasa benar-benar rapuh.

Mungkin Aku Lupa

Aku mungkin lupa

dimana kusimpan aroma hujan

yang kauberi padaku waktu itu

Juga warna mata dan rona senyummu

 

KETIKA POLITISI BERPUISI

ketika politisi berpuisi

alih alih orasi

caci dan maki

Salman ImaduddinMolotov TerakhirHidayatul KhomariaDua Ratus Kalimat Cinta ...
Mega Dini SariMungkin Aku LupaombiKETIKA POLITISI BERPUISI

Karya Sastra

JALAN TERBAIK

Tahukah kau tentang diriku?,

Kenapa kau sudah,

Terlihat begitu mengenal akan diriku,

Dan,

Mau mencintaiku,

 

AKU BERADA DIANTARA 2 CINTA

“Wanda…bisa kita ngobrol sebentar nggak.” Ajak Resti ketika aku baru saja tiba di kelas.”Oh.. boleh ada apa ya?” tanyaku penasaran. “Jangan disini ya.. kita ke perpustakaan aja.” Ajak Resti.”Oh! Oke!jauh banget Res… itu kan di gedung B lantai 3 pula” jawabku sedikit bingung.Resti seperti tidak memperdulikan protesku.

UANG

dikala siang

uang jadi tuhan

membereskan

segala urusan

 

dikala malam

uang jadi hantu

penyamun

yang merayu

kesucian

KETIKA TIADA MALAM KETIKA TIADA SIANG

tiada malam tiada siang menggema seruan

melintasi benua melintasi semesta

menuju tempat tumpuan, daerah kedamaian

 

dongeng tentang sorga

sekumpulan syair arab

Sajak Aminah Qutb Buat Bakal Suami

Ogos 27, 2009

Sekiranya
kita cinta kepada manusia
tidak semestinya manusia cinta kepada kita

Apakah engkau..

Engkau yang berdiri di di kedalaman jiwaku,, menyentuh jiwaku dg kasih yang tiada tara...
kokoh seperti sebagai kuasa, lembut melebihi tawa kanak-kanak, dingin melampaui mati..
kalaulah kuserahkan semuanya padamu,,
oh.. dimanakah aku..? jika kehendakmu tiada ada...
akalku menjadi renta memikirkanmu,..selubung tirai yang kau bentang telah berhasi menghalangiku...

Tahajud ku

Tahajud Ku

Ketika Malam semakin larut

PadaMu aku bersujud

Berserah diri di hadapan Mu Ya Illahi Robbi

Hanya padaMu aku Mengadu

Hanya padaMU aku Berserah

Perjamuan Teh yang Sempurna ( kesaksian seekor cicak )



Hamparan bunga Ajisai meliuk-liuk dihembus angin. Kecantikannya membuat hatiku hangat, sehangat udara bulan Juni di Osaka.  Aku merayap pelan di sisi luar chashitsu*. Sambil menunggu..

 

dilema

DILEMA

aku merenung dalam diam

Aku menangis di gelap malam

aku tersenyum dalam duka

ketika dilema itu ada

inginku berlari dari kenyataan

Asa & Rasa

Kala waktu telah hilang

Waktu asa mulai pudar

Sindikasi materi

Bookmark



Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler