Skip to Content

Sastra

MEMBONGKAR MITOS KESUSASTRAAN INDONESIA (BAGIAN 24/2)

Oleh: Nurel Javissyarqi

 

(II)

Di bawah ini saya gunakan beberapa pendekatan, ada dongeng bagi yang suka cerita, dan jalur selanjutnya lihat saja nanti. Setidaknya tidak terlepas daripada harapan M. Yamin, atau lima faktor memperteguh persatuan: sejarah, bahasa, hukum adat, pendidikan, dan kemauan.

***

MEMBONGKAR MITOS KESUSASTRAAN INDONESIA (BAGIAN 24/1)

Oleh: Nurel Javissyarqi

 

(I)

Dialog Imajiner Mohammad Yamin tentang “Deklarasi Hari Puisi Indonesia.”

SENO, SUKAB, DAN SENJA

Mengimani Seno sebagai sosok pembual memang bukan suatu kekeliruan bahkan kesalahan. Seno hadir sebagai sosok sastrawan dengan fisik keras namun lembut. Seno mampu melahirkan karya-karya yang mumpuni untuk membuat banyak orang keracunan.

SASTRA, ALAM DAN TANDA

Oleh: ANDI DWI HANDOKO

 

JENIS-JENIS KRITIK SASTRA

Jenis – jenis kritik sastra antara lain :
1) Kritik Judisial
Yaitu suatu kritik yang mengemukakan

POSTMODERNISME: IMPLIKASI ATAS PARADIGMA PENDIDIKAN INDONESIA

Kehadiran postmodernisme dalam ruang pergulatan intelektualitas manusia disadari telah membuat warna baru yang menarik untuk dikaji. Hal ini tidak saja karena kehadirannya cukup menyentakkan dunia akademik, melainkan juga postmodernisme telah turut membawa pesan-pesan kritis untuk melakukan pembacaan ulang atas berbagai tradisi yang selama ini diyakini kebenarannya.

Sakit Hatinya Pria Penguntai kata

Bagaikan lebah yang tiba-tiba hidup sendiri, menjalani tugas mencari sari bunga dalam kesepian.

Bocah Langit dan Anak Alam

Panas mentereng, matahari yang kepanasan akibat tingkah polah manusia. Tidak peduli dinginnya sang waktu yang memang enggan memperhatikan sekitar jagat maupun Andromeda dan bima sakti.

Prosa Fiksi dan Pengertiannya

          Istilah prosa fiksi atau cukup disebut karya fiksi, biasa juga diistilahkan dengan prosa cerita, prosa narasi, narasi atau cerita berplot.

Sindikasi materi


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler