Skip to Content

Dust in the Wind

Foto Samudera Yekti

Aku adalah perempuan yang terlahir dalam kegelapan malam, puncak dari meditasi

Malam malam ketika jika kau berdiri di tengah savana, lalu tengadah

Maka kau kan melihat untaian galaksi, lalu kaupun merasa bagai debu tertiup angin

 

Aku hanyalah perempuan yang menunggu fajar tiba, sesaat setelah kelahirannya

Mencoba mencari dian agar ku dapat belajar merangkak lalu brediri sejajar, meski hanya dengan ilalang

Ilalang yang terkadang goyah bahkan roboh bilamana amukan badai datang

 

Namun lihatlah, meski ilalang hanya berupa helaian tanpa tonggak kambium dan serat

Ia kembali tegak seiring mentari esok yang pasti terjelang

Tepat sesaat setelah badai mereda

 

Aku adalah perempuan, rahmat dari perbedaan yang pasti ada

Seperti janji Tuhan bahwa berbeda itu begitu indah

Kau dan aku harus berbeda agar bisa menjadi satu

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler