Janji Tuan
Awan itu telah musnah
Di telanjangi angin kering
Angkuh nian engkau…!
Ya…
Air matanya hanya menggenang
Tak luruh….
Tuan berkelana,
Terbang bersama angin
Hilang di balik tikungan
Ya…
Air matanya tertahan di kerongkongan
Tak leleh….
Janjimu di genggam matahari
Gemintang menjadi biru terang
Menyebar di samudera…
Dan kuncup kembang bernyanyi
Tentang warna pelangi di awal musim
Setiamu tuan berkelana
Dan aku menjadi iri,
Kepada janji yang terendam
Di lautan nanti
Rasull abiding, 03 sept 2012
Surabaya
Komentar
Tulis komentar baru