Skip to Content

PRIMORDIAL

Foto zulkifli niode

Di salah satu dinding kota

yang berpagar reklame,

plakat dan baliho

di jalan beribu kaki,

berkumpul keluarga jelata.

Kerontang bibir mereka

bertengadah tangan-tangan letih,

antara maki dan doa,

sudah tak jelas lagi.

Kepada siapa harapan itu diberi,

sudah tak jelas lagi.

Ya atau tidak,

ikut saja iramanya.

 

Mata-mata bermata panas

terpapar cahaya kaca-kaca kota.

gerah menanti musim berbagi

dan hati papa terpedaya,

terjerat, atau menjerat

dalam kubang metropolis.

 

Oktober 2013

 

 

 

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler