Skip to Content

Kumpulan Sajak Pablo Neruda 4

Foto Fahmi N Mustaqim

Yang telanjang

Cahaya ini adalah Matahari yang berlari,
lingkaran ini adalah Timur,
kekacauan buatan angin
di atas pesan-pesannya yang paling jernih
dan tengah hari menjulang seperti
sebuah tiang yang menyangga langit
sementara garis-garis putih terbang
dari kesunyian ke kesunyian sampai mereka menjelma
burung-burung kecil di udara,
garis-garis menuju kebahagiaan.

Di dalam menara

Dalam menara yang suram ini
tak ada perang:
asap, udara, hari
mengepung dan meninggalkannya
dan aku tinggal dengan langit dan kertas,
kesenangan-kesenangan dan dosa-dosa seorang diri.
Menara bumi yang bersih
dengan kebencian dan lautan di kejauhan
bercampur
oleh gelombang di langit.
Berapa banyak suku kata dalam satu baris,
dalam satu kata? Sudahkah aku mengucapkannya?

Keindahan adalah peristiwa embun,
pada permulaan hari ia luruh
memisahkan
malam dari subuh
dan persembahan dinginnya
bertahan
dengan bimbang, menantikan ketajaman matahari
yang akan menggiringnya pada kematian
Sulit dijelaskan
jika kita menutup mata atau jika malam
membukakan di dalam diri kita mata lain yang bercahaya
jika ia menggali ke dalam dinding mimpi kita
hingga suatu pintu terbuka.
Tetapi mimpi
hanyalah pergantian pakaian dalam sekejap:
habis dalam satu debaran
kegelapan
dan jatuh di kaki kita, beranjak
begitu hari membaur dan berlayar bersama kita.

Inilah menara dari mana aku menyaksikan,
antara cahaya dan air yang membisu,
waktu dengan pedangnya,
dan aku mengalir ke dalam hidup,
menghirup seluruh udara,
dipesonakan oleh kesunyian
yang mengukuhkan seluruh kota
dan bicara pada diriku sendiri tanpa tahu siapa diriku
membebaskan daun-daun dari sunyinya
ketinggian.

Burung

Ia dilewati dari satu burung ke burung lainnya
seluruh anugerah hari,
yang beranjak dari galur ke galur sepanjang hari,
yang bersembunyi di antara tumbuhan
dalam terbang yang membuka sebuah lorong,
di mana angin akan melintasi
tempat burung-burung tengah memecahkan
udara yang beku dan biru:
ke sanalah masuknya malam.

Kembali dari begitu banyak perjalanan,
aku tergantung dan hijau
antara matahari dan geografi:
aku melihat bagaimana sayap-sayap bekerja,
bagaimana wewangian diteruskan
oleh telegraf bersayap
dan dari atas aku melihat sebuah jalan,
musim-musim semi dan atap-atap,
para nelayan di pelelangan,
pantalon-pantalon buih,
melihat semuanya dari langit hijauku.
Aku tak punya lebih banyak abjad
dari walet-walet dalam kawanannya,
sepercik air jernih
dari seekor burung di atas api
yang menari di luar serbuk sari

 

(Diterjemahkan dari bahasa Spanyol oleh Dina Oktavini)

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler